• Sholat kita....atau apa jua urusan yang dikatakan ibadat khusus selalu dikerjakan tidak tepat waktunya. Kita sering melaksanakan sholat selepas kita puas melayani perkara lain. Kita melaksanakan ibadah setelah kita puas tengok tv sehingga habis rancangan kegemaran, barulah sholat. Kita sholat setelah puas berbual dengan kawan, barulah kita sibuk tengok jam dan baru lah tersedar diri belum sholat..ataupun bila kita puas meng’explore internet barulah perasan yang tanggungjawab belum tertunai...ataupun setelah kita puas tidur dgn lena, barulah terjaga dan baru sedar akan sholat..Subhanallah..
  

• Itulah yang dimaksudkan sisa untuk Allah...membentangkan amal kepadaNya setelah kita puaskan diri dengan perkara lain tanpa keuzuran atau kekangan. Sedangkan Allah sedang menanti sujud sembah hambanya, tapi kita melewatkan pertemuan dengan tuhan..nauzubillah...inilah yang membuatkan saya rasa terkena pada diri sendiri yang sering saja terleka akan hal ini.Kalau difikirkan dengan akal manusia yang serba dhaif ni, kita sendiri pun tidak mahu menerima sisa pemberian orang lain..kan? apatah lagi Allah..yang Maha Pemberi..Bukan sahaja dalam soal ibadah sholat, malah ibadah lain juga kita bagai terlepas pandang akan hal ini..seperti dalam soal sedekah atau hal kebajikan lain,sering kali saya mendengar bualan orang "xpelah,ada lebih nanti kita sedekahkan untuk orang kat sebelah"....atau.."nanti kalau ada kelapangan, saya pergilah ceramah agama tu"....

• Hmm..kenapa perlu ada 'LEBIHAN' atau 'LAPANGAN' baru kita nak bergerak selangkah untuk mendekatiNya...bimbang setelah kita 'mind set' bila ada yang lebih atau sisa lapang baru kita nak beri untuk Allah....walau sisa yang kita persembahkan itu tidak sedikitpun berkurang atau bertambahnya kekuasaan Allah, tapi dengan cara inilah Allah ingin menguji dan menilai setiap hambaNya..setakat mana hambaNya meletakkan keutamaan ibadah kepadaNya disetiap sudut tindakan dan gerak kerja mereka..

"Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi, sebagai perhiasan baginya, untuk Kami menguji mereka, siapakah diantaranya yang terbaik perbuatannya"

~Al-Kahf:7

• Gerun rasanya hati ini bila fikirkan diri sendiri sebagai orang yang berkata-kata...kerana Allah akan menguji iman hambaNya atas setiap apa apa yang diperkatakan...namun, mungkin jugak bila saya yang berkata-kata ini boleh jadikan ia salah satu penguat untuk saya sentiasa ingat akan hal yang sangat penting daripada terlepas pandang lagi... insyAllah..

Jom sahabat!!!...Sama-sama kita persembahkan yang terbaik untuk Allah...Tuhan Yang Maha Memberi..